Mantan Mufti Mesir Ali Jum’ah: Yahudi Saja Yakini Hadis Pohon Yahudi ‘Gharqad’

صحيح مسلم ٥٢٠٣ : حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا يَعْقُوبُ يَعْنِي ابْنَ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ سُهَيْلٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّى يُقَاتِلَ الْمُسْلِمُونَ الْيَهُودَ فَيَقْتُلُهُمْ الْمُسْلِمُونَ حَتَّى يَخْتَبِئَ الْيَهُودِيُّ مِنْ وَرَاءِ الْحَجَرِ وَالشَّجَرِ فَيَقُولُ الْحَجَرُ أَوْ الشَّجَرُ يَا مُسْلِمُ يَا عَبْدَ اللَّهِ هَذَا يَهُودِيٌّ خَلْفِي فَتَعَالَ فَاقْتُلْهُ إِلَّا الْغَرْقَدَ فَإِنَّهُ مِنْ شَجَرِ الْيَهُودِ Telah menceritakan kepada kami Qutaibah bin Sa’id telah menceritakan kepada kami Ya’qub bin Abdurrahman dari Suhail dari ayahnya dari Abu Hurairah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Salam bersabda: “Kiamat tidak terjadi hingga kaum muslimin memerangi Yahudi lalu kaum muslimin membunuh mereka hingga orang Yahudi bersembunyi dibalik batu dan pohon, batu atau pohon berkata, ‘Hai Muslim, hai hamba Allah, ini orang Yahudi dibelakangku, kemarilah, bunuhlah dia, ‘ kecuali pohon gharqad, ia adalah pohon Yahudi’.” (HR Shahih Muslim 5203)
Berikut ini adalah kutipan dari program yang menampilkan mantan Mufti Mesir Ali Jum’ah, yang ditayangkan di CBC TV dan telah diposting di internet :

Ali Jum’ah: Hadits yang menceritakan bagaimana [batu dan pohon-pohon akan berkata:] “Ada seorang Yahudi di belakangku, kemarilah dan bunuhlah dia” adalah hadits yang sahih 100% yang berasal dari literatur Muslim..
Nabi Muhammad benar ketika ia me-nubuwah-kan jauh jauh hari bahwa kelak entitas Yahudi Zionis ini akan menjajah tanah kami, dan akan membunuh anak-anak kami, serta melanggar kehormatan perempuan kami, bahkan mencuri uang kita.
Suatu hari keajaiban ini (yang dikabarkan oleh hadis diatas) akan terjadi , ketika suatu saat Palestina bersama semua umat Islam sedunia akan memerangi orang-orang Yahudi sampai batu dan pohon pun akan berbicara, kecuali untuk pohon Ghardaq. Itulah yang hadits katakan. Di Mesir, bahasa itu berubah menjadi “Ghardaqa.” Bahkan Kota Ghardaqa ini berada di Mesir juga, kota itu dinamakan Ghardaqa karena banyak pohon Gharqad ditanam di sana. Mereka sengaja mengubah urutan huruf, tapi itu adalah hal yang sama.
Beberapa orang mempertanyakan kesahihan hadits ini, tapi saya nyatakan hadis itu 100% asli dan akan menjadi kenyataan. Lihatlah bagaimana saat ini orang-orang Yahudi menanam pohon Gharqad di seluruh Tepi Barat. Mereka tahu dan yakin bahwa pohon itu akan melindungi mereka ketika mereka bertempur dengan Muslim dan bersembunyi di balik itu. Mereka percaya teks-teks suci, sementara bagaimana naifnya seorang Muslim meragukan hadisnya sendiri?.
Tapi sebagian besar umat Islam percaya pada teks-teks hadis tersebut dan akan terus mengabarkannya . (JL/KH)