Timur Tengah: Kawasan Penuh Gejolak (2)

Kemudian datang bangsa lainnya yang sering disebut bahwa bahasa mereka paling lengkap namun tidak di ketahui dari mana asalnya mereka .Tetapi datangnya dari arah timur laut di pegunungan Loritsan,lalu menduduki Babylonia yang di tinggalkan bangsa Hassi,dan mendirikan kerajaan Kassi sebagai penerus Babylonia Lama.

Mereka menyebut dirinya sebagai pewaris Babel dan Akkadia,untuk menyatukan kedua bangsa itu sehingga kerajaan baru ini di kenal di bawah pemerintahan raja Kurigalzu(1483-1412 SM)yang beribukota di Agarguf,suatu tempat sekitar 40 kilometer Timur kota Bagdad.

Zigguratnya yang di persembahkan kepada dewa Kassi(An Lill)masih tetap kokoh hingga 20 abad kemudian.Lalu orang-orang Assur etnik Sem dari jazirah Arab,yang berada di utara sejak tahun 3000 SM,tetapi baru pada abad 10 SM dibawah raja mereka,Adad Nirari menjadi sebuah kerajaan yang kuat.Ia di gantikan oleh Assurnasirpal (884-858 SM)yang meluaskan wilayahnya sampai pegunungan pegunungan utara dan timur.

Ia penganjur arsitektur terkemuka zaman Assura ,selanjutnya pegantinya telah di ketahui Salmanassar III(859) lalu Tiglatpileser III dan Sannackhreb(705-681 SM),ahli kemiliteran dan arsitektur memerintah di situ.Ia banyak membangun pusat-pusat cadangan air ,bahkan membuat banyak saluran air dari batu untuk mengambil air sungai dari mata airnya langsung di Kumel,pegunungan Bafia untuk ibukotanya Niniveh.Sebelumnya raja Assurnasirpal membangun perpustakaan,yang menyimpan lebih 24.000 lembar keping tanah liat dari berbagai ilmu pengetahuan dari zaman Asssur,Akkadia dan babylonia.

Pada tahun 671 SM di sana memerintah Raja Assarhaddon,yang berhasil merebut Mesir -putranya Assurnasirpal 669 SM melanjutkannya sehingga Assyria menguasai hampir seluruh kawasan Timur Tengah.Tetapi pada tahun 612 SM Niniveh jatuh ketangan Pangeran Khaldea,Hiskia dari Yuda untuk melepaskan diri dari kerajaan Assyria ,pasca sebelumnya Assyria di goncang krisis politik ditambah invasi dari Raja Sargon dan etnik Media-Parsia.

Kemudian orang-orang Khaldia mengambil alih kekuasaan di bawah rajanya Nabu-Khodpnpsar(Nebukadnezzar 605-562 SM)pencipta taman gantung,sebagai persembahannya kepada permaisuri Amanis,putri Atyakis ,namun ada yang mengatakan bahwa taman gantung di dirikan oleh Raja Adad-Nirari III(810-784 SM)sebagai suatu persembahan untuk ibunya,Sammu Ramat(asal Yunani).Ia juga membangun Ishtar yang indah,yang sebagian gapuranya kini tersimpan di Meuseum Berlin,Jerman.Selain itu ia juga membangun saluran irigasi yang lebih besar dan canggih di seluruh wilayahnya.

Sepeninggal Nebukadnezzar ,justeru para raja penggantinya sangat lemah ,lalu hancur karena invasi Raja Parsia,Khush pada tahun 539 SM lalu menduduki Babel dan kemudian seluruh Iraq dikuasai oleh kemaharajaan dari Parsia(Iran).Selanjutnya Mesopotamia lebih dua abad lamanya berada di bawah kekuasaan Parsia .Dan setelah runtuhnya dinasti Khaldea(Babylonia baru)wilayah ini di diami oleh orang-orang Akhemen,Alexandre dari Macedonia,Selos Nicator,Parth,Sasanid (Parsia).

Dalam periode Sasanid Raja Yazujord III(Yazjarzid III)tahun 637 M,wilayah ini di bebaskan oleh bangsa Arab pimpinan Jenderal Said ibnu Waqas (masa khalifah Umar bin Khattab 634-644)dari Parsia,serta perang Al Qadisiyah yang mengakhiri dominasi kekuasaan Parsia di Mesopotamia ini.Bahkan selanjutnya kerajaan Parsia,salah satu adidaya disamping Rumawi waktu itu terdesak di NNahawand tahun 642 M,lalu pasukan muslim menghancurkan sisa-sisa pasukan Sasaned(651 M)pada masa pemerintahan Usman bin Affan(644-656)dan mulailah bumi Iran terpatri dalam kekuasaan daulah Islamiyah.Lalu Khalifah Ali bin Abi Thalib(656-661) memegang tampuk pemerintahan di Medinah,namun terjadi konflik intern antara Aisyah -Ali dan Mua’wiyah dampak tewasnya Usman.Konflik tersebut menyebabkan meletusnya perang jamal,antara Aisyah dan Ali dan perang Siffein antra Ali dan Muawiyah,sehingga mulai terpecah belahlah kaum muslimin.

Tengku Nurdin

No comments: